ceritanya waktu itu bella lagi ngadu biji karet, bela punya
biji karet urat badak yang katanya ga bisa dikalahkan oleh biji karet manapun.
Makanya ini menjadi gacoan si bella. Bener ajah di setiap pertarungan, biji
karet urat badaknya ini berhasil membumi hanguskan biji biji yang laen tanpa ampun, lawannya pun jadi remah hancur
tak berbentuk kaya korban kelindes mobil tronton yang biasa ngangkut peti
kemas. Sampai suatu hari kabar tentang biji karet urat badak ini terdengar
sampai ke negeri seberang. Datanglah seorang bukan pengeran bermaksud menantang
gacoan bella. Dengan senang hari bella menyambut tanpa rasa curiga sedikitpun,
bella pun menyiapkan anduk, celana dalem, sabun, sunblock (hadoooh ini mau
ngadu biji karet bukan mau berenang kale).
Akhirnya terjadilah pertarungan yang dinanti nantikan. Bella
dengan percaya diri mengeluarkan biji karet urat badaknya yang tampak kinclong
layaknya kulit pasca d bleaching, cucok marokocodot (kenapa jadi ngondek gitu
yah). Pertarungan berlangsung.. ciaaat..jduk.. gedubuk… crang… cetar..
cekibrot.. *beksond* praaaaak *suara celana sobek siapa tuh?* oh tidak biji
karet urat badak bela hancur lebur. Ternyata lawannya adalah biji karet urat
dinosaurus pemirsah (pantes kalah)… bella sangat terpukul saat itu sedih, gak
terima. Galau bercampur aduk lalu dia meraung raung menjambak rambutnya sendiri
sambil menari gangnam style dan ternyata saya salah liat, itu bukan bella tapi
orang gila dari pasar kramat. Syukurlah…
Bella merasa sedih sambil mengumpulkan serpihan biji kulit
badaknya dan memutuskan untuk membuangnya saja (yaiyalah emank bangke pake
acara dikubur) lalu membawa pulang isi biji karetnya \itu. bella memutuskan
untuk memberikan isi biji karet nya kepada mama untuk dipelihara menjadi anak
ke 5 dalam keluarga kami dan memberikannya nama BADAK eh bukan ding JOSHUA eh
kebagusan jd ganti lagi jd SARKIM lho jadi tambah aneh, baiklah kita semua
sepakat menamkannya DIPO
Sampai saat ini dia tumbuh subur sehat dan ceria. Urat badak
menjelma menjadi seonggok manusia.
Komentar
Posting Komentar