Langsung ke konten utama

sekotak cinta untukmu

Seorang anak kecil riang memberikan sebuah kotak hadiah berpita pink kepada ayahnya sambil riang berkata “ ayah, ini hadiah untuk ayah” sang ayah mengambil kotak tersebut lalu membukanya, namun yang apa yang ditemukan oleh ayahnya itu… hanya sebuah kotak kosong.. lalu sang ayah bertanya pada putrinya itu “kok kotaknya kosong mba?” sang anak pun menjawab.. “itu tidak kosong ayah, itu sudah aku isi sejuta rindu, seribu ciuman kasih sayang” jawab sang putri “nanti kalau ayah di kantor, di pesawat, di mobil atau kemana saja ayah pergi, ayah bisa mengambilnya satu persatu rindu dan cium putri di kotak itu” lanjut putri antusias.  Sang ayah pun tersenyum dan sejak saat itu kotak kosong itu dia bawa kemana pun dia pergi. Sesampainya di kantor teman2 ayah pun bingung kenapa selalu membawa kotak kosong yang tidak ada artinya itu, tapi kini bagi ayah kotak itu tidak kosong, itu kotak yang penuh arti, mempunyai nilai yang tinggi bukan hanya sekedar kotak kosong meski orang lain hanya melihat sebuah kotak kosong.
Kosong bagi seseorang bisa dinggap penuh nilai bagi orang lain, sebaliknya penuh dalam pandangan seseorang kadang dianggap kosong bagi orang lain (ga usah bayangin gurunya sun go kong yah). Baik yang terasa kosong maupun penuh  merupakan produk ‘pikiran’ kita.  Kaya kalo kita lagi memandang hidup (sampai sini ngerti?? Nggaaaakk.. gubrak) hidup yang kita jalani ini menjadi berarti, bermakna itu karena kita yang memberikan makna kepadanya. Trus yang nasibnya enggan memberikan arti kepada apa yang dijalaninya yah siap siap menjadi lembaran lembaran kosong. Saran saya mending dah siap siap galau loncat ke laut. :p (saran yang cerdas yah) hehehehe
Lalu bagaimana dengan kotak kosong kita, begitu banya cara manusia membangun persepsinya dengan pikiran untuk memberikan arti untuk kotaknya. ada yang memenuhinya dengan materi dengan bekerja, berbisnis, mencuri ada yang memenuhi kotaknya dengan berbagai macam ilmu pengetahuan, terus menerus mengejar titel lulus sma, s1, s2, s3, s4 ada yang sibuk menyusun silsilah keturunan, ada yang selalu ikut ujian ini ujian itu, mendaki gunung yang paling terjal lalu lewati lembah sungai mengalir indah ke samudra (latihan ninja) dan membuat hidupnya jadi berarti penih arti
Kemudian, sudahkah kita merasa penuh dengan semuanya?  Yah kita merasa kotak kita begitu berharga dengan segala pecapaian. Tapi ternyata kosong bagi orang lain. Kau tahu kenapa kosong karena kita lupa membagi nilai itu. Seperti sang anak yang membagi kotaknya kepada ayahnya. Yang membuat kotak itu semakin bernilai baginya dan bagi ayahnya.

*selamat menempuh ujian thesis sahabatku, jangan lupa bagi bagi tuh ilmu selama 4 tahun di bangku kuliah kalo dah lulus*

 Nb. Sebenernya gw berharap tulisan ini memberikan dukungan moril buat ka khusnul  yang besok mau sidang tapi entah kenapa jadinya kya gini tulisan gw. Mudah2an ada sedikit hikmah yang bisa diambil yah pemirsah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CORDOVA

Cordova…oh…Cordova… Istana singa telah jadi museum Mesjid Abdurrahman tinggal puing-puing Universitas castilia telah jadi biara Semua…semua kegemilangan telah lenyap Tuan tahu mengapa ini bisa terjadi… Ini terjadi akibat perpecahan… Perpecahan pemimpin Islam Kini tinggal kisah…kisah Andalusia Segagah Islamiyah hanya satu…satu bukan dua Yaitu bersatu…sekali lagi bersatu TAUHID… IJTIHAD… Kami tidak ingin Indonesia menjadi andalusia Penuh kisah biadabil ambisius Menggadai-gadaikan umat pada segelintir pedagang Mengkotak-kotakkan umat berfirqah-firqah Lalu mengadu mereka penaka domba Aku rindu pada binaan rumah tangga Islam Indonesia Satu Ukhuwah…Satu Shaff…Satu Komando…Satu cita-cita Pembawa Nama ALLOH yang kekal dalam sejarah Hidup Persatuan Muslim…Hidup Persaudaraan Muslim LAILAHAILLALLAH…MUHAMMADURRASULULLAH Karya: Alm. H Yunan Helmy Nasution diatas adalah puisi kesukaan nyokap gw, beliau hapal mati ni puisi.. tapi akhir2 ini suka lupa, akhirnya gw ini

SEHARIAN DI SURABAYA

Assalamualaikum, hula gengs,, mau lanjutin nih cerita maratorn trip surabaya - banyuwangi - bali lanjutan Postingan sebelumnya, Akhirnya gw tiba di bandara Juanda dan disana sudah ada mba Y dan dek A Karena pagi masih jadi destinasi pertama tempat kami adalah sarapan di soto kudus kedai taman. Disana kami sarapan sambil ngobrolin agenda perjalanan dan update kabar masing masing karena pertama kalinya bisa berkumpul setelah berbulan bulan hanya bersua melalui gawai Foto saat tunggu makanan Setelah sarapan kami bergegas ke destinasi berikutnya, yaitu rumah sampoerna tapi saat tiba di lokasi ternyata sedang tutup, jadi kami ganti tujuan ke alun alun bawah tanah.  Alun alun sedang ada pameran fotografi serta sejarah café simpang kehidupan kaum expatriat, jadi gw R dan mba Y bisa numpang foto disana, setelah keliling kami memutuskan untuk minum es cream zangradi, lokasinya tinggal nyebrang dari alun alun, disana makan es cream sambil menunggu. di atas alun alun bawah tanah di dalam alun alu

MARATON TRIP (SURABAYA - BANYUWANGI - BALI)

Assalamu alaikum geng. Mudah2an kali ini gw istiqomah mendokumentasikan kenangan gw dalam bentuk tulisan di blog yang udah kaya kos kosan angker ini  *sepi* Bermula dari rencana dan wacana serta maju mundur pengajuan cuti yang belum juga tereliasasi. s ampai pada akhirnya cuti di approved dong. Lansung pesen tiket ke surabaya karena tujuan awal Cuma ke banyuwangi . Lantas kalo kuat fisik dan finansial maka dilanjut ke Bali.  Karena si R masih sibuk kelarin kerjaan sebelum berangkat jadilah itinerary, pesen tiket, booking hotel semua gw kerjain. Pesan R Cuma satu yaitu kita ga boleh ambis.. sekali lagi ga boleh AMBIS!!! Dari perjalanan ini yang bikin happy adalah mba Y bisa ikutan.. ---- Sampai tibalah H-1, malemnya gw sama R packing sampe jam 1 an dan kita sepakat ke bandara jam 4am dengan harapan ada waktu luang untuk sholat shubuh di mushola gate. Karena flight kita jam 6 am Gw terbangun jam stengah 4 lantas siap buat ke bandara , Cuma yang aneh R ga angkat telepon. Jam 4 teng gw sud